blank

hhh"/> hhh"/>
rakiz_blank. Diberdayakan oleh Blogger.

diantaramoe

My Slideshow: Diantaramoe’s trip to Bali, Indonesia was created by TripAdvisor. See another Bali slideshow. Create your own stunning slideshow with our free photo slideshow maker.

claver's

Logo Design by FlamingText.com
Logo Design by FlamingText.com
Read more: http://epg-studio.blogspot.com/2010/03/mengganti-penampilan-kursor.html#ixzz1zkrh3e3n
RSS

Sabtu, 26 Januari 2013

GORESAN LUKA

Kata-Kata Sedih: Goresan Luka

Kiriman berikutnya datang dari Rica Nuruljannah, merupakan ungkapan kata-kata kecewa untuk seseorang yang sudah mempermainkan ketulusan cintanya. Dalam curhat-nya tersebut terlihat jelas kekecewaan yang begitu mendalam. Bagaimana tidak, ketulusan cinta untuk orang yang dicintainya pada akhirnya dibalas dengan pengkhianatan. Indah diawal tetapi sayang, pada akhirnya hanya menyisakan kepedihan mendalam.

Harapan dan cinta yang begitu besar hancur seketika setelah yang dicintainya menghilang tanpa kabar. Kata-kata manis yang dulu sempat terucap kini hanya tinggal kenangan, meninggalkan kesedihan, kecewaan dan goresan luka yang mendalam. Hanya harapan dan do’a semoga takkan terulang kesalahan untuk kedua kalinya dimasa depan.


Berikut curhat kiriman dari Rica Nuruljannah yang dikemas dalam untaian kata-kata sedih: Goresan Luka. Semoga menjadi pelajaran untuk semua pembaca.

Goresan Luka

Pagi... Siang... Sore... Malam...
Sekarang tidak ada lagi yang aku tunggu datangnya dirimu
Kerjaan aku menunggu sudah selesai saat kamu pergi dari hidupku
Setiap malam sebelum aku tidur
Kamu selalu menghampiri aku dan mencium keningku
Tapi sekarang tidak ada lagi saat seperti itu

Saat aku lemah menghadapi ini semua jalan yang aku lalui berliku
Kamu memberikan aku kekuatan agar aku tetap bertahan dengan senyumanku
Saat aku terjatuh…
Kamu membangunkan aku dengan memberi aku semngat
Bahwa aku pasti bisa melewatinya

Semua berjalan begitu indah...
Aku bertahan hidup karena ada kamu yang setia di sampingku
Ketika semuanya indah...
Pada saat itu kamu telah mempermainkan aku

Tanpa sadar aku terjerumus kedalam jurang permainanmu
Karena aku... Sungguh terlena dengan rayuan manismu, dan mulutmu yang berbisa
Tak terpikirkan kalau kamu akan menyakiti aku
Kata-kata manis kamu umbar padaku... Tidak lagi kamu buktikan padaku
Kini hanya tinggal omong kosongmu saja yang tak berguna buatku

Andaikan kamu tau dirimu begitu berarti bagi ku
Kamu bagaikan mentari yang menyinari jagad raya ini
Sekarang kamu menghilang bak ditelan bumi
Kekosongan dan kehampaan menjadikan hati ini gelisah
Kamu begitu kejam pergi meninggalkan aku
Tanpa kamu pikirkan perasaanku

Andaikan dulu kita tidak mengenal
Mungkin saja aku tidak akan merasakan sakitnya dikhianati
Tak dapat aku putar kmbali waktu yang dulu.
Membatu dan membeku sudah dirimu yang halus itu
Tangisanku tak berujung reda mengingatmu begitu menyiksa batinku
Aku sadar... Dirimu hanya untuk menyakitiku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar